Kualitas Sensori Keripik Tape Singkong Kuning dengan Perbedaan Proporsi Tape dan Tapioka

Authors

  • Ananda Dwi Millenia Universitas Negeri Surabaya
  • Lilis Sulandari Universitas Negeri Surabaya
  • Ita Fatkhur Romadhoni Universitas Negeri Surabaya
  • Andika Kuncoro Widagdo Universitas Negeri Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.55606/jubpi.v3i2.3688

Keywords:

Cassava Tape Chips, Innovation, Product

Abstract

Casavva tape chips made from fermented yellow cassava (tape) and tapioca flour with a focus on the proportion of tape (fermented cassava) and tapioca flour. This study used single anova and duncan test to analyze the differences in sensory characteristics between three different proportions of yellow cassava tape and tapioca. The findings revealed that the combination of 75% fermented yellow cassava(tape) and 25% tapioca flour produced the most preferred shape, characterized by a uniform and attractive appearance, with an average score of 2.80, indicating a round shape with relatively neat edges. In contrast, a higher proportion of tape (85%) produced a softer and less stable dough, which led to a less desirable round shape. In addition, color analysis showed that the same proportion (75% tape and 25% tapioca) also produced the brightest and most attractive color, with an average score of 2.89. These results indicate that adjusting the ratio of tapioca flour can significantly improve the sensory quality of cassava tape chips, making them more attractive to consumers. The study concluded that the inclusion of tapioca flour improved dough stability, resulting in better shaped and colored chips, which could benefit manufacturers aiming to improve product quality.

References

Afriani, R. (2020). Pengaruh Konsentrasi Ragi Terhadap Organoleptik Tapai Ketan. Edumedia: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan, 4(1): 6-8.

Aisyah, I dan Ruli, B. (2023). Potensi Probiotik Ternak Cair akteri Zet Neo” Untuk Meningkatkan Kualitas Pupuk Tanaman Berbasis Urine Kelinci dan Air Cucian Beras. Yogyakarta: Deepublish Publisher.

Berlian, Z., Aini, F. dan Ulandari, R. (2016). Uji Kadar Alkohol Pada Tapai Ketan Putih dan Singkong Melalui Fermentasi Dengan Dosis Ragi yang Berbeda. Jurnal Biota, 2(1): 106-111.

Dewi, W. P. (2020). Pengaruh Lama Perebusan Singkong dan Fermentasi Terhadap Karakteristik Tapai Singkong. Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian. Universitas Sriwijaya.

Dirayati, D., Gani, A. dan Erlidawati, E. (2017). Pengaruh Jenis Singkong Dan Ragi Terhadap Kadar Etanol Tape Singkong. Jurnal IPA & Pembelajaran IPA, 1(1): 26-33.

Dirayati, D., Gani, A., & Erlidawati, E. (2018). Pengaruh Jenis Singkong Dan Ragi Terhadap Kadar Etanol Tape Singkong. Jurnal IPA & Pembelajaran IPA, 1(1), 26–33.

Fauziah, K. N., Kurnia, K., Nita, A., & Abrori, A. (2020). Pengaruh pemberian dosis ragi tape (kapang amilolitik) terhadap pembuatan tape pisang kepok. Jurnal Pangan dan Gizi, 10(1), 11-17.

Fitria, N. (2013). Analisis Faktor - Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Pedagang Tape Singkong di Kota Probolinggo (Studi Kasus Pedagang Tape Singkong Di Jln. Soekarno Hatta, Kelurahan Ketapang, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo). Jurnal Ilmiah Mahasiswa, 2(2).

Gusnita, A., Wulandari, D. B., Pertiwi, Y., Achyar, A., & Riyanti, R. (2022). Pembuatan Tape Berbahan Dasar Pisang Kepok (Musa paradisiaca L.). In Prosiding Seminar Nasional Biologi (Vol. 2, No. 2, pp. 362-371).

Hamidah, Mutmaini, Abdul Hamid A. Yusra, and Jajat Sudrajat. "Analisis nilai tambah agroindustri kripik ubi di kota Pontianak." Jurnal Social Economic of Agriculture 4.2 (2015): 60-73.

Haryadi, H. (2013). Analisa Kadar Alkohol Hasil Fermentasi Ketan Dengan Metode Kromatografi Gas Dan Uji Aktifitas Saccharomyces Cereviceae Secara Mikroskopis (Analysis of Alcohol Content Fermented Glutinous by Method Chromatography Gas and Test Activity Saccharomyces Cereviceae in a Microscopic Manner). Laporan Tugas Akhir. Fakultas Teknik. Universitas Diponegoro Semarang.

Hidayah, N dan Basirun, B. (2021). Pengaruh Jenis Kemasan Terhadap Sifat Organoleptik Tape Singkong. Nutriology: Jurnal Pangan, Gizi, Kesehatan, 2(1), 101-105.

Kandungan Gizi Singkong, Direktorat Gizi, Depkes R.I., (1981)

Komposisi Gizi Tape Singkong, Direktorat Gizi,Depkes RI (1992)

Komposisi Zat Gizi Tepung Beras, Direktorat Gizi Departemen Kesehatan RI, 2004

Margaretha, A., & Widjanarko, S. (2015). Penentuan Nilai Maksimum Respon Tekstur dan Daya Kelarutan Brem Padat (Ubi Kayu: Ketan). Jurnal Pangan Dan Agroindustri, 3(3), 1107–1118.

Nirmalasari, R. dan Liani, I. E. (2018). Pengaruh Dosis Pemberian Ragi Terhadap Hasil Fermentasi Tape Singkong Manihot utilissima. Jurnal Ilmu Alam dan Lingkungan, 9(18): 8-18.

Nirmalasari, R., & E, L. I. (2018). Pengaruh Dosis Pemberian Ragi Terhadap Hasil Fermentasi Tape Singkong Manihot utilissima. Jurnal Ilmu Alam Dan Lingkungan, 9(1818–18).

Ntelok, Zephisius Rudiyanto Eso. "Limbah kulit singkong (Manihot esculenta L.): alternatif olahan makanan sehat." JIPD (Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar) 1.1 (2017): 115-121.

Parwiroharsono. S. 2007. Potensi pengembangan industri dan bioekonomi berbasis makanan fermentasi tradisional. Jurnal Ilmu Kefarmasian Indonesia. 5(2):85-91.

Rohmatin, A. (2020). Peningkatan Perekonomian Ibu-Ibu Melalui Pengembangan Skill Olahan Tape Ketan Di Dusun Kedawong Desa Kedawong Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang. [Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya].

Rukmana, Rahmat. "Ubi Kayu, Budi Daya dan Pascapanen Cetakan 6." Yogyakarta: Kanisius (2002).

Syarat Mutu Tepung Beras, Badan Standarisasi Nasional, 2009.

Syarat Mutu Tepung Tapioka, Badan Standarisasi Nasional, 1994

Syarat Mutu Tepung Terigu, Badan Standarisasi Nasional, 2009

Syarumsyah, H., Alhafidz, H. dan Marwati, M. (2021). Karakteristik Organoleptik dan Kimia Tape Singkong (Manihot esculenta) Varietas Mentega Dengan Pra-perlakuan Perendaman Dalam Sari Buah Nangka (Artocarpus heterophyllus). Journal of Tropical AgriFood, 2(2): 90-96.

Thamrin, M., Mardhiyah, A., & Marpaung, S. E. (2013). Analisis usahatani ubi kayu (Manihot utilissima). AGRIUM: Jurnal Ilmu Pertanian, 18(1): 57-64.

Utami, A. T. (2010). Pembuatan tape dari ubi kayu (Manihot utilissima) yang tahan lama. Laporan Tugas Akhir. Fakultas Teknik. Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Utomo, D., Murtadlo, K., & Novia, C. 2016. Pemanfaaatan limbah biji nangka menjadi dodol dan kerupuk. Teknologi Pangan. 7 (3): 114-117.

Wardani, N. K., Susanti, R. S. R., Iswari, R. S., & Rusminingsih, A. (2022). Pengaruh Lama Perendaman dan Jenis Pembungkus terhadap Kadar Etanol Tape Ketan. Life Science, 11(1): 30-38.

Wulandari, F. (2008). Uji Kadar Protein Tape Singkong (Manihot utilissima) Dengan Penambahan Sari Buah Nanas (Ananas comosus). Skripsi.

Zulfa, C. S., Attika, C., Handayani, D., & Fevria, R. (2021). Pengaruh Lama Fermentasi Dalam Pembuatan Tape. In Prosiding Seminar Nasional Biologi (Vol. 1, No. 1, pp. 600-607).

Downloads

Published

2025-02-07

How to Cite

Ananda Dwi Millenia, Lilis Sulandari, Ita Fatkhur Romadhoni, & Andika Kuncoro Widagdo. (2025). Kualitas Sensori Keripik Tape Singkong Kuning dengan Perbedaan Proporsi Tape dan Tapioka. Jurnal Bintang Pendidikan Indonesia, 3(2), 29–47. https://doi.org/10.55606/jubpi.v3i2.3688