Analisis Pendekatan Berdiferensiasi untuk Meningkatkan Keaktifan Peserta Didik pada Materi ASEAN di Sekolah Dasar

Wahyudi Kiswah; Adrias Adrias; Salmaini Safitri Syam

doi:10.55606/jubpi.v3i2.3832

Authors

Wahyudi Kiswah Universitas Negeri Padang
Adrias Adrias Universitas Negeri Padang
Salmaini Safitri Syam Universitas Negeri Padang

DOI:

https://doi.org/10.55606/jubpi.v3i2.3832

Keywords:

Differentiated, Activeness, Cooperative, Learning, ASEAN

Abstract

The Differentiated Approach is an approach that emphasizes the diverse learning styles of learners. The research aims to examine how a differentiated approach can increase students' learning activeness. Through the literature review method by relying on references that discuss the same topic in previous studies, it is expected to be able to increase activeness in students, especially in ASEAN material in social studies learning in elementary schools by focusing on the Cooperative Learning model, it is hoped that this model can provide enthusiasm to be active in students in the learning process. The results obtained prove that learning social studies in elementary school on ASEAN material using Cooperative Learning learning models can significantly increase student activeness in following learning.

References

Aprilyada, G., Zidan, M. A., Nurlia, Risna, A., Ainunisa, R. A., & Winarti, W. (2023). Peran kajian pustaka dalam penelitian tindakan kelas. Jurnal Kreativitas Mahasiswa, 1(2), 165–173.

Fauzia, R., & Ramadan, Z. H. (2023). Implementasi pembelajaran berdiferensiasi dalam kurikulum merdeka. Jurnal Educatio FKIP UNMA, 9(3), 1608–1617. https://doi.org/10.31949/educatio.v9i3.5323

Kusumo, R., Faznur, L. S., Gumilar, C., Pendidikan, F. I., & Jakarta, U. M. (2025). Pengembangan media PANDIGI melalui model berdiferensiasi pada materi puisi rakyat. 3.

Marantika, J. E. R., Tomasouw, J., & Wenno, E. C. (2023). Implementasi pembelajaran berdiferensiasi di kelas. German Für Gesellschaft (J-Gefüge), 2(1), 1–8. https://doi.org/10.30598/jgefuege.2.1.1-8

Martialiani, I. S., Istianti, T., & Arifin, M. H. (2021). Analisis penerapan berbagai model pembelajaran terhadap materi sejarah ASEAN di SD. Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (JPIPS), Desember, 2021(13), 209–214. http://e-journal.upr.ac.id/index.php/JP-IPS

Mulyatno, C. B. (2022). Pengaruh model cooperative learning type jigsaw untuk meningkatkan keterampilan sosial siswa SD dalam pembelajaran IPS. Jurnal Pendidikan Dan Konseling, 4, 1349–1358.

Naibaho, D. P. (2023). Strategi pembelajaran berdiferensiasi mampu meningkatkan pemahaman belajar peserta didik. Journal of Creative Student Research, 1(2), 81–91.

Parhusip, G. D., Kristanto, Y. D., & Partini, P. (2023). Meningkatkan keaktifan belajar peserta didik dengan model pembelajaran kooperatif tipe teams games tournament (TGT). JIPM (Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika), 11(2), 293. https://doi.org/10.25273/jipm.v11i2.13816

Professionalism, T., & Dewantari, A. S. (2025). Efektivitas model project-based learning dalam implementasi TARL pada pembelajaran berdiferensiasi siswa kelas VII. 3(20). https://doi.org/10.17977/um084v3i22025p302-308

Putri, N. I., Cahyani, M. P., Adrias, A., Alwi, N. A., Guru, P., Dasar, S., & Padang, U. N. (2024). Pengaruh model tipe team assisted individualization (TAI) terhadap hasil belajar siswa pada pembelajaran pendidikan pancasila di kelas IV. 2(3).

Rahmawati, D. P., Rahmawati, F. P., & Widodo, W. (2023). Penerapan model jigsaw untuk meningkatkan keaktifan belajar IPS kelas 5 sekolah dasar. Jurnal Teknologi Pendidikan: Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Pembelajaran, 8(1), 60. https://doi.org/10.33394/jtp.v8i1.5880

Rahmayanti, D., Supriyanto, D. H., & Khusniyah, T. W. (2022). Pengaruh keaktifan bertanya siswa terhadap hasil belajar siswa sekolah dasar. Jurnal Holistika, 6(1), 34. https://doi.org/10.24853/holistika.6.1.34-40

Sandiar, L., & Narsih, D. (2019). Penggunaan metode kooperatif learning pada materi ASEAN IPS sekolah dasar untuk meningkatkan hasil belajar. Palapa, 7(2), 286–297. https://doi.org/10.36088/palapa.v7i2.374