Efektivitas Pengelolaan Koin Nahdlatul Ulama (NU) Untuk Pembangunan Klinik Kesehatan di Kecamatan Karangmoncol, Purbalingga

  • Nigina Galuh Saputri UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto
  • Ida PW UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto

Abstrak

Infak merupakan pemberian atau sumbangan berupa harta yang dimiliki selain dari zakat untuk kebaikan. Agama Islam juga menganjurkan ke setiap umat muslim untuk berinfak, karena Islam mempunyai tujuan tersendiri seperti pemerataan kesejahteraan hidup dalam bermasyarakat dapat terwujud, sehingga tidak adanya penumpukkan harta dalam satu tempat. Kotak Infak Nahdlatul Ulama (Koin NU) merupakan program MWCNU Karangmoncol, Purbalingga yang dilakukan oleh seluruh masyarakat nahdliyin dengan memanfaatkan para jaringan struktural yang tersedia, dana koin NU digunakan  untuk membangun klinik kesehatan supaya bermanfaat untuk membangun sumber ekonomi organisasi dan kemaslahatan umat. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui efektivitas pengelolaan koin NU untuk pembangunan klinik kesehatan di Kecamatan Karangmoncol, Purbalingga.

Penelitian ini merupakan penelitian lapangan pendekatan kualitatif yang mana teknik pengumpulan datanya melalui wawancara dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan yaitu menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.

Penelitian ini menunjukan bahwa hasil dari pengelolaan koin NU untuk pembangunan klinik kesehatan di Kecamatan Karangmoncol, Purbalingga masih belum efektif. Hal tersebut dapat dilihat dari enam kriteria efektivitas yang digunakan oleh penulis dalam penelitian ini yaitu indikator kriteria ketepatan dan objektivitas, akuntabilitas sudah efektif, sedangkan kriteria kegunaan, ruang lingkup, efektivitas biaya, dan ketepatan waktu masih belum efektif.

Referensi

Asmani, Jamal Ma’mur. 2019. “Koin NU Untuk Kemandirian”, diakses pada 22 November 2021 dari nucare.id: https://nucare.id/news/koin_nu_untuk_kemandirian, diakses pukul 23.15.
Hamid, Mustofa Abi dkk. 2021. “Pengelolaan Pendidikan”. Yayasan Kita Menulis.

Handoko, Hani. 2017. “MANAJEMEN”. Yogyakarta: BPFE-YOGYAKARTA.
Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2018.
Khafidz Husni, Muhammad. 2022. “Koin NU Untuk Pembangunan Klinik”. Hasil Wawancara Pribadi: 28 September 2022, Karangmoncol, Purbalingga.
Kusuma, Ari. 2016. “Perencanaan Anggaran Dalam Organisasi”, diakses pada 28 November 2022 dari http://www.integrasi-edukasi.org/perencanaan-anggaran-dalam-organisasi/, diakses pukul 10.36.
NU Care. 2019. “KOIN NU Care LazisNU” diakses pada 5 Agustus 2022 dari http://www.lazisnutrenggalek.org/sample-page/, diakses pukul 13.48.
Rachman, Abdul dan Kukuh Reza Pradana. 2021. “Efektivitas Pengelolaan Dana Zakat Melalui Program Z-Mart di BAZNAS Kota Tangerang (Studi Kasus Pada BAZNAS Kota Tangerang)”, dalam Jurnal Islaminomics, Vol. 11, No. 1 2021.
Rohman, Nur. 2023. “Koin NU Untuk Pembangunan Klinik”. Hasil Wawancara Pribadi: 6 Januari 2023, Purbalingga.
Solikhudin. 2022. “Koin NU Untuk Pembangunan Klinik”. Hasil Wawancara Pribadi: 28 September 2022, Karangmoncol, Purbalingga.
Subroto. 2022. “Koin NU Untuk Pembangunan Klinik”. Hasil Wawancara Pribadi: 28 September 2022, Karangmoncol, Purbalingga.
Sugiyono. 2019. “Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D”. Bandung: CV Alfabeta.
Taufiqurokhman. 2008. “KONSEP DAN KAJIAN ILMU PERENCANAAN”. Jakarta Pusat: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Prof. Dr. Moestopo Beragama..
Ulum, Misngadul. 2021-2022. “Koin NU Untuk Pembangunan Klinik”. Hasil Wawancara Pribadi: 28 September 2022, Karangmoncol, Purbalingga.
Wulandari, Wahyu. 2018. “Analisis Pelaksanaan Pengelolaan Koin NU di Kecamatan Gemolong Kabupaten Sragen Dalam Prespektif Hukum Islam”, Skripsi. Salatiga: Institut Agama Islam Negeri Salatiga.
Diterbitkan
2023-04-10