Pengaruh Implementasi Kebijakan One Belt - One Road (OBOR) Terhadap Hubungan Bilateral Indonesia – Tiongkok

  • Panggih Prabowo Rona Saputra Universitas Lambung Mangkurat
Keywords: OBOR, Xi Jinping, Integrasi Ekonomi, Infrastruktur, Kereta Api Cepat

Abstract

Inisiatif One Belt One Road yang diluncurkan oleh Pemerintah Tiongkok adalah proyek paling signifikan abad ini. Sejak ditawarkan oleh Presiden Xi Jinping di Indonesia dan Kazakhstan pada tahun 2013, One Belt One Road Initiative telah melibatkan lebih dari 60 negara di Asia, Afrika dan Eropa serta nilai investasi lebih dari US$40 triliun. Proyek tersebut akan menghubungkan negara-negara di Asia, Afrika, dan Eropa dengan pembangunan infrastruktur untuk mendukung integrasi ekonomi regional. Indonesia sebagai salah satu negara yang dilalui jalur One Belt – One Road juga memiliki peran vital dalam mensukseskan proyek ini. Dengan letaknya yang strategis tepat di persimpangan benua Asia dan Australia, serta di persimpangan samudra Pasifik dan Hindia, Indonesia menjadi salah satu negara prioritas One Belt One Road Initiative, khususnya di Asia Tenggara. Banyak dampak langsung dari implementasi One Belt - One Road Project di Indonesia, seperti pembangunan kereta api cepat Jakarta - Bandung, serta pembentukan beberapa pelabuhan nasional untuk mendukung percepatan tol laut nasional. perkembangan. Ini adalah salah satu proyek pembangunan terpenting untuk menghubungkan lebih banyak pulau di Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar. Bagi Tiongkok, Indonesia bisa menjadi negara yang menarik untuk menjadi salah satu prioritas dalam One Belt One Road Initiative ini. Lokasi strategis dan jumlah penduduk Indonesia yang besar menjadikan negara ini pasar ekonomi yang sehat untuk investasi saham.

References

Amrita Narlika, Deadlocks in Multilateral Negotiations: Causes and Solutions, Cambridge University Press, 2010
Balldwin, David. Neorealism and Neoliberalism : The Contemporary Debate. Columbia University Press. New York : 1993
B.G. Eddy, Integral Geography: Space, Space and Perspective, World Futures, Vol. 62, No. 1 - 2, 2005
Brian Rathbun, “Is Anybody Not an (International Relations) Liberal?”Security Studies, 19, 2015
Callahan, William A. “China’s Asia Dream”: The Belt Road Initiative and the New Regional Order”, Asian Journal of Comparative Politics, Mei, 2016
Chongyang Institute for Financial Studies, Renmin University of China (Eds.), The Eurasian Era: Blue Book of the Studies on the Silk Road Economic Belt, China Economy Publishing House, 2017
Donald E. Weatherbee, International Relations in Southeast Asia (Oxford: Rowman & Liittlefield Publishers, Inc.m, 2005
Fan, Zuojun. China – ASEAN Relations: Cooperations and Development. World Scientific Publishing. Singapore: 2018
Gong Yingyan, Collection of Chinese Research Achievements on the “Maritime Silk Road” in the 20th Century, Zhejiang University Press, 2011
Huang Ao, “Belt and Road : China Takes the Initiative to Reshape the Political and Economic Landscape of Asia,” Dongfang Daily, May 19, 2017
Jeffrey Sachez, The Price of Civilization, Random House, 2011
John Kirton, G20 Governance for a Globalized World, Aldershot: Ashgate Publishing Limited 2013
Len, Christopher, “China’s 21st Century Maritime Silk Road Initiative, Energy Security and SLOC Access”, Maritime Affairs: Journal of the National Maritime Foundation of India, Vol. 11(1), 2015
Leo Suryadinata, China, and the ASEAN States: The Ethnic Chinese Dimension, Singapore: Marshall Cavendish Academic, 2005
Li Jinxin, Researches on Religions along the Silk Road, Xinjiiang People’s Press, 2008Li Zhongmin, Study on the Development of the Silk Road Economic Belt, Economic Science Press, 2015
Liu Yu Hong, Transportation Infrastructure and Regional Economic Growth of the “New Silk Road” Economic Belt, China Social Sciences Press: 2016
Mark Notrll, Traveling the Silk Road : Ancient Pathway to the Modern World, American Museum & Natural History, 2011
M. Kadarisman, (2017). Kebijakan Transportasi Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung Dalam Mewujudkan Angkutan Ramah Lingkungan, Jurnal Manajemen Transportasi dan Logistik – Vol 4, no 03
Namrata, Gosmawi. Power Shift in East Asia : Balance of Power vs Liberal Insitutionalism. Center for Strategic Research Republic of Turkey: 2013
R. Adele, Museum Nasional Guide Book. Jakarta : PT Indo Multi Media, National Museum and Indonesian Heritage Society, 1998
Robert Gilpin, War, and Change in the World Politics, Cambridge, UK: Cambridge University Press, 1981
Robert Ross, China’s Ascent: Power, Security, and the Future of International Politics, Cornell University Press, 2008
Rui Chuanming, Introduction tp the Silk Road Studies, Fudan University, Press 2016
Stein, Aurel, On Ancient Central-Asian Tracks, The Commercial Press, 2013
Sukma, Rizal, Indonesia and China: The Politics of a Troubled Relationhip, London: Routledge 1999
Wang, Yang, “Offensive for Defensive: The Belt and Road Initiative and China’s New Grand Strategy”, The Pacific Review, Vol. 29(3), 2016
Published
2023-05-01
How to Cite
Panggih Prabowo Rona Saputra. (2023). Pengaruh Implementasi Kebijakan One Belt - One Road (OBOR) Terhadap Hubungan Bilateral Indonesia – Tiongkok. Journal of Student Research, 1(3), 379-392. https://doi.org/10.55606/jsr.v1i3.1304