PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS SISWA

  • Nichya Agatha Hutahaean Universitas Negeri Medan
Keywords: LKPD, Validitas, Praktis, Efektif, Pendekatan Saintifik, Kemampuan penalaran matematis siswa, Volume kubus dan balok.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan LKPD dengan pendekatan saintifik yang valid, praktis, dan efektif, sehingga dapat meningkatkan kemampuan penalaran matematis siswa pada sub materi volume balok dan kubus. Instrumen penelitian yang digunakan adalah Lembar validasi LKPD, lembar angket respon siswa dan lembar angket respon guru. Setelah instrumen dinyatakan valid oleh validator, kemudian dilakukan uji terbatas dan uji coba lapangan. Hasil penelitian dari pengembangan LKPD dengan pengembangan saintifik yaitu : (1) (a)  LKPD dengan pendekatan saintifik yang dikembangkan telah memenuhi kriteria valid dari penilaian validator, dengan nilai sebesar 3,55.  (b) LKPD dengan pendekatan saintifik yang dikembangkan telah memenuhi kriteria melalui hasil angket respon guru terhadap LKPD yang dikembangkan menunjukkan nilai kepraktisan 3 dengan kategori baik, hasil angket respon siswa terhadap LKPD yang dikembangkan menunjukkan nilai kepraktisan 3,3 dengan kategori baik . sehingga LKPD yang dikembangkan dengan pendekatan saintifik telah memenuhi kriteria praktis. (c ) LKPD dengan pendekatan saintifik yang dikembangkan memenuhi kriteria efektif dengan ketuntasan belajar siswa secara klasikal tercapai sebanyak 87%. Waktu pembelajaran sesuai dengan waktu yang ditentukan dan mendapat respon baik dari siswa.  (2) setelah LKPD dengan pendekatan saintifik dikembangkan dan di uji coba lapangan kepada siswa, terlihat kemampuan penalaran matematis siswa meningkat dari skor pretest 42,6% menjadi skor posttest 78,3%. Kemampuan penalaran matematis siswa mengalami peningkatan sebesar 35,7%.

Author Biography

Nichya Agatha Hutahaean, Universitas Negeri Medan

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan LKPD dengan pendekatan saintifik yang valid, praktis, dan efektif, sehingga dapat meningkatkan kemampuan penalaran matematis siswa pada sub materi volume balok dan kubus. Instrumen penelitian yang digunakan adalah Lembar validasi LKPD, lembar angket respon siswa dan lembar angket respon guru. Setelah instrumen dinyatakan valid oleh validator, kemudian dilakukan uji terbatas dan uji coba lapangan. Hasil penelitian dari pengembangan LKPD dengan pengembangan saintifik yaitu : (1) (a)  LKPD dengan pendekatan saintifik yang dikembangkan telah memenuhi kriteria valid dari penilaian validator, dengan nilai sebesar 3,55.  (b) LKPD dengan pendekatan saintifik yang dikembangkan telah memenuhi kriteria melalui hasil angket respon guru terhadap LKPD yang dikembangkan menunjukkan nilai kepraktisan 3 dengan kategori baik, hasil angket respon siswa terhadap LKPD yang dikembangkan menunjukkan nilai kepraktisan 3,3 dengan kategori baik . sehingga LKPD yang dikembangkan dengan pendekatan saintifik telah memenuhi kriteria praktis. (c ) LKPD dengan pendekatan saintifik yang dikembangkan memenuhi kriteria efektif dengan ketuntasan belajar siswa secara klasikal tercapai sebanyak 87%. Waktu pembelajaran sesuai dengan waktu yang ditentukan dan mendapat respon baik dari siswa.  (2) setelah LKPD dengan pendekatan saintifik dikembangkan dan di uji coba lapangan kepada siswa, terlihat kemampuan penalaran matematis siswa meningkat dari skor pretest 42,6% menjadi skor posttest 78,3%. Kemampuan penalaran matematis siswa mengalami peningkatan sebesar 35,7%.

References

Abidin. (2014). Desain Sistem Pembelajaran Dalam Konteks Kurikulum 2013. Bandung: Refika Aditama.
Afrilianasari. (2014). Teori Pengembangan. Bina Aksara: Surabaya.
Akker, J. Van Den. (1999). Principles And Method Of Development Research. London. Dlm. Van Den Akker, J., Branch, R.M., Gustafson, K., Nieveen, N., & Plomp, T. (Pnyt.) Design Approaches And Tools In Educational And Training. Dordrecht: Kluwer Academic Publisher.
Amir, M. Taufiq. (2010). Inovasi Pendidikan melalui Problem Based Learning Bagaimana Pendidik Memberdayakan pemelajar di Era Pengetahuan. Jakarta: Prenada Media Group
Arends, R. I. (2007). Learning To Teach: Belajar Untuk Mengajar (7th ed). Translated by Soetjipto, H. P & S. M. Soetjipto. 2008. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Asyhari, A., & Silvia, H. (2016). Pengembangan Media Pembelajaran berupa buletin Dalam Bentuk buku Saku Untuk Pembelajaran IPA Terpadu. Jurnal Ilmu Pendidikan, 05 (03), 1–13. https://doi.org/10.24042/jpifalbiruni.v5i1.100
Azmi, U. (2013). Profil Kemampuan Penalaran Matematika dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Ditinjau dari Kemampuan Matematika Pada Persamaan Garis Lurus Kelas VIII SMP YPM 4 Bohar Sidoarjo. Skripsi. Surabaya: FKIP, Pend. Matematika. Universitas Islam Negeri Sunan Ampel.
Basri, Tayeb, T., Abrar, A. I. P., Nur, F., & Angriani, A. D. (2020). Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik Berbasis Masalah dalam Meningkatkan Pemahaman Konsep Aljabar. Al-Khwarizmi. Jurnal Pendidikan Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam, 8(2), 173–182.
Bilgin, I., E. Senocak. & M. Sozbilir. (2009). The Effects of Problem Based Learning Instruction on University Students, Performance of Conceptual and Quantitative Problem in Gas Concepts. Eurasia Jurnal of Mathematics, Science & Technology Education, Vol 5(2): 153-164.
Borg & Gall (1983). Educational Research, An Introduction. New York and London: Longman Inc.
Daryanto, & Dwicahyo, A. (2014). Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Yogyakarta: Gava Media.
Depdiknas. (2002). Kurikulum Berbasis Kompetensi (Ringkasan Kegiatan Belajar Mengajar). Jakarta: Depdiknas.
Depdiknas. (2004). Pedoman Merancang Sumber Belajar. Jakarta: Depdiknas.
Depdiknas. (2008). Panduan Pengembangan Bahan Ajar. Jakarta: Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah.
Estu, A.H & Nita, H. (2019). Analisis Kemampuan Penalaran Matematis Siswa SMP Pada Materi Aritmatika Sosial. Jurnal Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika, http://journal.unsika.ac.id/index.php/sesiomadika.
Fuadi, R., Rahma, J. & Siad, M. (2016). Peningkatan Kemampuan Pemahaman Dan Penalaran Matematis Melalui Pendekatan Kontekstual. Jurnal Didaktika Matematika, vol. 3 no. 1.
Gustafson, KL & Branch, RM. (2002). Survey Of Instructional Design Models, Syracuse University. New York: ERIC Clearinghouse on IT.
Habriah, A. 2015. Peningkatan Kemampuan Penalaran Matematika Materi Trigonometri Melalui Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning dengan Pendekatan Saintifik Pada Kelas X SMA Negeri 11 Makassar. Jurnal Daya Matematis. 3(3): 1-9. http://eprints.unm.ac.id/12841/1/
Hamdani. (2011). Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia.
Hamruni. (2012). Strategi Pembelajaran. Yogyakarta: Insan Madani.
Hamzah, A. (2019). Metode Penelitian & Pengembangan Research & Development. Malang: Literasi Nusantara Abadi
Handayani, Ika Martyana, Pujiastuti, Emi & Suhito. (2014). Keefektifan Auditory Intellectually Repetition Berbantuan LKPD terhadap Kemampuan Penalaran Peserta Didik SMP. Jurnal Matematika Kreatif Inovatif, Vol. 5, No. 1. https://doi.org/10.15294/kreano.v5i1.3271
Handayani, A. (2014). Pengaruh Pendekatan Science, Environment, Technology and Society (SETS) Melalui Kerja Kelompok Berbasis Lingkungan Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas V SD N 9 Sesetan, Denpasar. Journal Elementary School of Education, 2(1), hal. 1-10.
Harahap, B & Negoro, S.T. (2005). Ensiklopedia Matematika. Bogor: Ghalia Indonesia.
Hartati, M., & Surya E. (2017). Peningkatan Kemampuan Komunikasi dan Penalaran Matematis Siswa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD pada SMK di Pangkalan Brandan. Digilib. unimed.ac.id
Hendriana, H., Rohaeti, E. E., & Hidayat, W. (2017). Metaphorical Thinking Learning and Junior High School Teachers' Mathematical Questioning Ability. Journal on Mathematics Education, 8(1), 55-64.
Heruman. (2013). Model Pembelajaran Matematika Di Sekolah Dasar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Hidayat, Rahmat. (2013). Pengembangan Lembar Kerja Siswa Beracuan Pendekatan Penemuan Terbimbing Pada Materi Segitiga Untuk Siswa Kelas VII Sekolah Menengah Pertama. Lampung: Jurnal UNLA.
Hosnan, M. (2014). Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21. Surabaya: Ghalia Indonesia.
Jumairi. (2015). Pemanfaatan Bahan Ajar Lembar Kerja Siswa (LKS) Untuk Meningkatkan Efektivitas Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas IX SMP Negeri 5 Tenggarong. Jurnal Cemerlang, volume III, nomor 1.
Karsli, F & Sahin, C. (2009). Developing Worksheet Based On Science Process Skills: Factors Affecting Solubility. Asia-Pacific Forum on Science Learning and Teaching, 10.(15), 1-12.
Keraf, G. (2014). Argumentasi Dan Narasi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Konita, M., Asikin, M., & Asih, T. S. N. (2019). Kemampuan Penalaran Matematis dalam Model Pembelajaran Connecting, Organizing, Reflecting, Extending (CORE). PRISMA-Prosiding Seminar Nasional Matematika. Jurnal Ilmu Pendidikan Matematika, 2:611-615. https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/prisma/.
Kurniasih, I. & Sani, B. (2014). Teknik dan Cara Mudah Memuat Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Kata Pena.
Kurniasih, S. (2014). Strategi-Strategi Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.
Eka, M.C. & Bharata, H. (2019). Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik Berbasis Problem Based Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Penalaran Matematika. Desimal: Jurnal Matematika, vol.2, no.2. https://doi.org/10.24042/djm.v2i2.4238.
Majid, A. (2014). Strategi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Minarni, A., Aufa, M., & Saragih, S. (2016). Development Of Learning Devices Through Problem Based Learning Model Based On Context Of Aceh Cultural To Improve Mathematical Comunication Skill And Social Skill Of SMPN 1 Muara Batu Students. Journal of Education and Practice, 7(24): 232-248.
Muchtar, A.K. (1996). Buku Pendidikan Matematika I. Malang: Depdikbud.
Mullis, I.V.S., Martin, M.O.,Gonzales, E.J., Gregory, KD., Garden, R.A., O’Connors,KM., Krostowski, S.J., & Smith, T.A. (2003). TIMSS: Trends in Mathematics and Science Study: Assessment Specification 2003. Boston: The International Study Center
Muslich, M. (2011). Pendidikan Karakter: Menjawab Tantangan Krisis. Multidimensional. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Mulyatiningsih, E. (2012). Metode Penelitian Terapan Bidang Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Napitupulu, E, dkk. (2016). Cultivating Upper Secondary Students’ Mathematical Reasoning Ability & Attitude Towards Mathematics Through Problem-Based Learning. Journal On Mathematics Education, vol 7(2) 61 – 71. https://doi.org/10.22342/jme.7.2.3542.117-128
NCTM. (2000). Principles and Standards for School Mathematics. United States of America: The National Council of Teachers of Mathematics, Inc.
Nieveen, N. (1999). Prototype To Reach Product Quality. Dlm. Van Den Akker, J., Branch, R.M., Gustafson, K., Nieveen, N., & Plomp, T. (Pnyt.). Design Approaches And Tools In Educational And Training. Dordrecht: Kluwer Academic Publisher
Nike, M.T. (2015). Penalaran Deduktif dan Induktif Siswa Dalam Pemecahan Masalah Trigonometri Ditinjau Dari Tingkat IQ. Jurnal APOTEMA, 1, no. 2.
OECD. (2016). PISA 2015. Result in Focus. OECD Publishing.
Ompusunggu, Kartini, V.D. (2014). Peningkatan Kemampuan Pemahaman Matematik dan Sikap Positif Terhadap Matematika. Jurnal Saintech, vol. 06, no. 04.
Permendikbud Nomor 81 A. (2013). Implementasi Kurikulum, Lampiran IV. Jakarta: Pedoman Umum Pembelajaran.
Polya, G. (1981). Mathematical Discovery on Understanding. Learning and Teaching Problem Solving. New York: John Willey & Sons.
Prastowo, A. (2012). Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogyakarta: Diva Press.
Puspendik. (2012). Kemampuan Matematika Siswa SMP Indonesia Menurut Benchmark Internasional TIMSS 2011. http://litbang.kemdikbud.go.id/data/puspendik
Rachmiati, W. (2017). Konsep Bilangan Untuk Calon Guru SD/MI. Serang: Madani Publishing.
Rahmawati, L. (2006). Meningkatkan Kemampuan Penalaran Matematika Siswa SMP Salafiyah Pekalongan Kelas VII Semester II Tahun 2005/2006 dalam Pmebelajaran Garis dan Sudut Melalui Implementasi Metode Inkuiri dengan Memanfaatkan Lembar Kerja Siswa (LKS). Skripsi. Yogyakarta: FMIPA Universitas Negeri Yoyakarta.
Riduwan & Akdon. (2015). Rumus dan Data dalam Aplikasi Statistika. Bandung: Alfabeta.
Riska, Dwi Fitria. (2022). Pendekatan Saintifik Pada Pembelajaran Tematik Terpadu Dalam Menumbuhkan Critical Thinking Skill Di Madrasah Ibtidaiyah Darul Ulum Sukorambi Jember. Tesis. Jember: Universitas Islam Negeri KH. Achmad Siddiq
Rosita, C. D. (2014). Kemampuan Penalaran dan Komunikasi Matematis: Apa, Mengapa, dan Bagaimana Ditingkatkan pada Mahasiswa. Jurnal Euclid, 1 (1): 33.
Rusman. (2011). Model-Model Pembelajaran: Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Rusman, M. (2015). Pembelajaran Tematik Terpadu. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Setiawan. (2012). Pengaruh Pendekatan Pembelajaran dan Locus Of Control Terhadap Kemampuan Penalaran Matematika Siswa SMA/SMK. Jurnal Pendidikan Matematika PARADIKMA, vol. 5 No. 2,pp: 151-165.
Setyosari, Punaji. (2015). Metode Penelitian Pendidikan dan Pengembangan Edisi Ke Empat. Jakarta: Prenadamedia Group.
Shadiq, F. (2014). Pembelajaran Matematika: Cara Meningkatkan Kemampuan Berpikir Siswa. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Subanidro. (2012). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Trigonometri Berorientasikan Kemampuan Penalaran dan Komunikasi Matematika. Proseding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika, FKIP Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta.
Sugiyono. (2007). Metode Pengembangan Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sukmajaya, Maizora, S.,& Efridamuchlis, E. (2019). Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (Lkpd) Dengan Pedekatan Saintifik Pada Materi Statistika Di Sma Negeri 4 Kota Bengkulu. Jurnal Penelitian Pembelajaran Matematika Sekolah (Jp2ms), Vol. 3, No. 3, dari https://Doi.Org/10.33369/Jp2ms.3.3.285-292
Sukmadinata, N.S. (2007). Metode Pengembangan Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya
Sulastri, S. (2006). Aku Ingin Menjadi Ahli Matematika. Jakarta: Kawan Pustaka.
Sulistiawan, E.B. (2015). Peningkatan Kemampuan Penalaran Matematika Melalui Pendekatan Saintifik Terintegrasi Pada Model Pembelajaran Kooperatif STAD. Skripsi. Surakarta: Universitas Muhammadiyah.
Sumarno, A. (2012). Penelitian Kausalitas Kompratif. Surabaya: E-learning UNESSA.
Suryaningsih, D. (2015). Penerapan Model Problem Based Learning (PBL) untuk Meningkatkan Kemampuan Penalaran Matematis Siswa Pada Pokok Bahasan Persamaan Garis Lurus Kelas VIII C SMP Negeri 13 Jember Semester Ganjil Tahun Ajaran 2014/2015. Artikel Ilmiah Mahasiswa, 2015, II (1): 1-5
Susantini, A.S., Madladzim., & Nur, M. (2017). Effectiveness Of Collaborative Students Worksheet To Improve Student’s Affective Scientific Collaborative And Science Process Skills (SPS). International Journal of Education and Research, 5 (1), 151-164.
Sutarti, T., & Irawan, E. (2017). Kiat Sukses Meraih Hibah Penelitian Pengembangan. Yogyakarta: CV. Budi Utama.
Sutrisna, S. (2006). Genius Matematika Kelas 5 SD. Jakarta: Wahyu Media.
Tarhan, L., H. A. Kayali., R. O. Urek., & B. Acar. (2008). Problem-Based Learning in 9th Grade Chemistry Class: „Intermolecular Force‟. Res Sci Educ, Vol 38: 285-300. http://leman.tarhan@deu.edu.tr.
Thiagarajan, Semmel dan Semmel. (1974). Instructional Development For Training Teachers Of Exceptional Children A Source Book. Indiana: ERIC.
Trewet, C. B., & Nancy, F. (2013). Evaluation Of The Impact Of A Continuing Profesional Development Worksheet On Sustained Learning And Implementing Change After Continuing Pharmacy Education Activity. Research In Social and Administrative Pharmacy, 9(2), 215-221. http://dx.doi.org/10.1016/j.sapharm.2012.06.002.
Trianto. (2010). Model Pembelajaran Terpadu, Konsep, Strategi dan Implementasinya Dalam KTSP. Jakarta: Bumi Aksara.
Umbaryati. (2016). Pentingnya LKPD Pada Pendekatan Scientific Pembelajaran Matematika. Jurnal Prisma, Prosiding Seminar Nasional Matematika, vol. 217–25, https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/prisma/article/view/214
Untoro, J. (2010). Super Matematika SMA IPA. Jakarta: PT. Media.
Utami, D.N., & Aznam, N. (2020). LKPD IPA Berbasis Learning Cycle 7E Terintegrasi Potensi Lokal Pantai Parangtritis Untuk Meningkatkan Critical Thinking Peserta Didik. Jurnal Inovasi Pendidikan IPA, 6 (1), 2020, 11-25. https://doi.org/10.21831/jipi.v6i1.30404
Windia, H. (2016). Meningkatkan Kemampuan Penalaran Siswa Smp Melalui Pembelajaran Discovery Dengan Pendekatan Saintifik. Kalamatika: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(1),93–108. https://journal.uhamka.ac.id/index.php/kalamatika
Wardhani. (2008). Analisis SI dan SKL Mata Pelajaran Matematika SMP/MTs Untuk Optimalisasi Tujuan Mata Pelajaran Matematika. Yogyakarta: Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik Dan Tenaga Kependidikan Pusat Pengembangan Dan Pemberdayaan Pendidik Dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Matematika.
Warsita, B. (2003). Teknologi Pembelajaran Landasan & Aplikasinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Yurianti, S, dkk. (2014). Kemampuan Penalaran Matematis Siswa Pada Materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Kelas X SMA. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, Vol. 3 No. 6. http://Dx.Doi.Org/10.26418/Jppk.V3i6.5461
Published
2024-01-03
How to Cite
Nichya Agatha Hutahaean. (2024). PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS SISWA. Journal of Student Research, 2(1), 187-204. https://doi.org/10.55606/jsr.v2i1.2083