Peran Pendidikan Pancasila dalam Menanamkan Nilai-Nilai Kebangsaan dan Mengatasi Dekadensi Moral di Kalangan Generasi-Z pada Era Digital

Mochammad Daffa Dzakwan Setiawan; Shafia Zahra; Indra Trinanda Darmawan; Raka Putra; Herli Antoni

doi:10.55606/jsr.v3i1.3610

Authors

Mochammad Daffa Dzakwan Setiawan Universitas Pakuan Bogor
Shafia Zahra Universitas Pakuan Bogor
Indra Trinanda Darmawan Universitas Pakuan Bogor
Raka Putra Universitas Pakuan Bogor
Herli Antoni Universitas Pakuan Bogor

DOI:

https://doi.org/10.55606/jsr.v3i1.3610

Keywords:

Pancasila, Character, Generation, Digital

Abstract

Pancasila education has a strategic role in instilling national values and overcoming moral decadence among Generation Z, especially in the digital era. This research aims to analyze the contribution of Pancasila education in shaping the character and morality of Generation Z, identify the challenges faced in its implementation, and explore the role of family, school, and community as supporters. With a qualitative descriptive approach, data was collected through literature studies, interviews, and observations. The results of the study show that Pancasila education can strengthen the attitude of nationalism, tolerance, and love for the homeland among Generation Z. However, its implementation faces obstacles in the form of a lack of innovative learning methods, the impact of globalization, and the negative influence of information technology. The family and community play an important role in instilling Pancasila values through democratic parenting and a supportive social environment. This study recommends reforming the Pancasila education curriculum to be more relevant to the digital era, the use of technology-based interactive teaching methods, and collaboration between schools, families, and the community. It is hoped that the results of this research can be a strategic guide to create Generation Z who are characterful, moral, and ready to face global challenges while maintaining national identity.

References

Adityawarman, M., & Hafiz, M. R. (2024). Pemahaman nilai-nilai Pancasila dalam keluarga: Membangun kebangsaan yang inklusif dan bertoleransi. Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan, 5(7), 11–20. https://doi.org/10.3783/CAUSA.V5I7.4348

Andrias, M. Y., & Rumalean, Z. Z. (2023). Kristalisasi butir Pancasila sebagai fondasi hukum budaya di Republik Indonesia. UNES Law Review, 6(2), 6872–6883. https://doi.org/10.1038/NATURE.2014.14583

Anonim. (2015). Sekilas teori kebangsaan Ernest Renan. Retrieved from https://narsulin.wordpress.com/?s=Sekilas+Teori+Kebangsaan

Bertens. (2000). Pengantar etika bisnis. Kanisius (Anggota IKAPI).

Bilqisth, A. P. (2023). Krisis moral generasi Z. Retrieved from https://www.kompasiana.com/adindpputriii/6464c6ee5479c33911602813/krisis-moral-generasi-z

Budiwibowo, S. (2016). Revitalisasi Pancasila dan bela negara dalam menghadapi tantangan global melalui pembelajaran berbasis multikultural. Citizenship: Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan, 4(2), 565–585. https://doi.org/10.25273/CITIZENSHIP.V4I2.1083

Dinarti, N. S., Dewi, D. A., & Furnamasari, Y. F. (2021). Meningkatkan integrasi nasional melalui implementasi nilai-nilai Bhinneka Tunggal Ika. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(3), 7890–7899. https://doi.org/10.31004/JPTAM.V5I3.2263

Fadhila, H. I. N., & Najicha, F. U. (2021). Pentingnya memahami dan mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila di lingkungan masyarakat. Pro Patria: Jurnal Pendidikan, Kewarganegaraan, Hukum, Sosial, dan Politik, 4(2), 204–212. https://doi.org/10.47080/PROPATRIA.V4I2.1303

Fauziah, I. N. N., & Dewi, D. A. (2021). Membangun semangat nasionalisme mahasiswa melalui pendidikan kewarganegaraan. IJoIS: Indonesian Journal of Islamic Studies, 2(2), 93–103. https://doi.org/10.59525/IJOIS.V2I2.30

Hazhari, M. (2015). Menjadi pribadi yang menyenangkan. Deepublish.

Hermawan, A. J. L., Azzahra, A. N., Nanda, C. C., & Surabaya, U. N. (2024). Berkampanye berkain gembira dalam membangun kesadaran budaya dan kesetaraan gender: Indonesia. Prosiding Seminar Nasional Ilmu Ilmu Sosial (SNIIS), 3, 988–998. Retrieved from https://proceeding.unesa.ac.id/index.php/sniis/article/view/3839

Hidayatillah, A. (2014). Peran keluarga dalam pendidikan nilai-nilai kebangsaan.

Ismail, D. H., & Nugroho, J. (2022). Kompetensi kerja Gen Z di era revolusi industri 4.0 dan society 5.0. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 5(4), 1300–1307. https://doi.org/10.54371/JIIP.V5I4.566

Jannah, M., Munawwaroh, F., Fuadah, Z., Fikri, M., & Nasir, A. (2024). Upaya implementasi nilai-nilai Pancasila dalam membangun profil pelajar Pancasila di SMA pada era 5.0. PACIVIC: Jurnal Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, 4(1), 10–20. https://doi.org/10.36456/p.v4i1.8440

Mahardika, I. (2023). Peran guru pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan sangat penting untuk membantu memperkuat identitas nasional di era abad 21. KRAKATAU (Indonesian of Multidisciplinary Journals, 1(1), 27–34. https://jurnal.desantapublisher.com/index.php/krakatau/article/view/99

Muhlis, I. (2024). Mendesak, literasi Pancasila bagi generasi Z secara kolaboratif.

Parwati, Y., Saylendra, N. P., & Nugraha, Y. (2023). Efektivitas pembelajaran pendidikan Pancasila dalam meningkatkan civic disposition siswa pada kurikulum merdeka. De Cive: Jurnal Penelitian Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, 3(9), 310–316. https://doi.org/10.56393/DECIVE.V3I9.1782

Pratama, R. W., Jatiningsih, O., Irianto, F., & Sholikhah, U. (2024). Peningkatan minat belajar melalui problem-based learning (PBL) berbantuan Quizizz di SMA. Indonesian Research Journal on Education, 4(4), 1176–1181. https://doi.org/10.31004/IRJE.V4I4.1186

Rahayu, P. (2019). Pengaruh era digital terhadap perkembangan bahasa anak. Al-Fathin: Jurnal Bahasa dan Sastra Arab, 2(1), 47. https://doi.org/10.32332/AL-FATHIN.V2I2.1423

Risky, E. A., Widyatama, P. R., Syaifudin, M., Mustika, M., Sari, K., Profesi, P., & PPKn, G. (2024). Pemanfaatan platform Wordwall sebagai sarana pembelajaran dalam mendorong motivasi belajar pendidikan Pancasila kelas IX SMPN 16 Surabaya. Indonesian Research Journal on Education, 4(4), 1429–1439. https://doi.org/10.31004/IRJE.V4I4.1121

Safitri Agustina, R., Mental, R., Pendidikan Karakter Dalam Membangun Moralitas dan Etika yang Baik Pada Generasi, P. Z., Aliyyu Fajarani, M., Septian Pratama, H., Alfian Ramadhon, R., & Arwa Bekti, A. (2024). Revolusi mental: Penguatan pendidikan karakter dalam membangun moralitas dan etika yang baik pada generasi Z. Mandub: Jurnal Politik, Sosial, Hukum dan Humaniora, 2(1), 01–11. https://doi.org/10.59059/MANDUB.V2I1.825

Setiawan, W. (2017). Era digital dan tantangannya. Retrieved from https://core.ac.uk/outputs/87779963

Suhartono, Arsana, I. W., Widyatama, P. R., & Fauzi, A. (2024). Analisis penerapan kurikulum merdeka dalam pembelajaran pendidikan Pancasila SMA Negeri 17 Surabaya. Ideas: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Budaya, 10(1), 1–10. https://doi.org/10.32884/IDEAS.V10I1.1634

Sulastri, R. (2023). Urgensi pendidikan Pancasila sejak dini bagi generasi Z.

Syifa, S., Hably, P. V., Alvionita, C., Geraldine, A., Nugraha, S., & Megawati, E. (2024). Pengaruh Korean Wave terhadap identitas nasional Gen-Z di era digital. PACIVIC: Jurnal Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, 4(1), 37–43. https://doi.org/10.36456/p.v4i1.8426

Tamburaka, R. E. (1999). Pengantar ilmu sejarah teori filsafat sejarah, sejarah filsafat dan iptek. Rineka Cipta.

Wahyuni, D., Furnamasari, Y. F., & Dewi, D. A. (2021). Penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan generasi Z di era globalisasi. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(3), 9061–9065. https://doi.org/10.31004/JPTAM.V5I3.2420

Widyatama, P. R., Trianus, J., & Utami, S. (2024). Diffusion of innovation: Application of interactive learning media in PPKn subjects in junior high school. JED (Jurnal Etika Demokrasi, 9(1), 46–57. https://doi.org/10.26618/JED.V9I1.13104

Zaman, A. Q., Irnawati, I., & Widyatama, P. R. (2023). PPKn teachers’ efforts in understanding students through the Merdeka Belajar curriculum. JED (Jurnal Etika Demokrasi, 8(4), 459–468. https://doi.org/10.26618/JED.V8I4.13077