Analisis Struktur Biaya Dan Break Even Point Pada UMKM Salero Basamo

Authors

  • Rika Surianto Zalukhu Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bina Karya
  • Rapat Piter Sony Hutauruk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bina Karya
  • Daniel Collyn Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bina Karya
  • Yenni Mariani Sinurat Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bina Karya
  • Murbanto Sinaga Universitas Sumatera Utara

DOI:

https://doi.org/10.55606/jumia.v2i3.3288

Keywords:

Cost structure, Break-even point, Variable costs, Fixed costs

Abstract

Most micro, small, and medium-sized enterprises (MSMEs) have a limited understanding of sound business budget planning, which often leads to insufficiently prepared budget plans. However, effective budget planning can be achieved if MSMEs understand their cost structure and the break-even point of their business operations. Therefore, this study aims to analyze the cost structure and break-even point of Salero Basamo, an MSME located in Tebing Tinggi. The research adopts a qualitative descriptive approach, with data collection through interviews and observations, focusing on both production and non-production data. This data was then analyzed using cost structure analysis and break-even point analysis. The results indicate that Salero Basamo's cost structure is dominated by variable costs, accounting for 95.30% compared to 4.70% fixed costs. Furthermore, Salero Basamo reaches its break-even point when sales volume reaches 1,949 portions or sales revenue amounts to IDR 53,591,138. These findings have implications for the preparation of Salero Basamo's sales budget plan. To ensure profitability, Salero Basamo must set sales targets above 1,949 portions and revenue above IDR 53,591,138 in their budget plan. This study highlights that break-even point analysis can be a valuable tool for effective profit planning.

References

Dwiputra, R., & Barus, L. S. (2022). Peran Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dalam Pemulihan Ekonomi Masyarakat Pasca Pandemi Covid-19 di Kawasan Kampung Tangguh Pluit-Penjaringan. Jurnal Pembangunan Wilayah Dan Kota, 18(1), 26–34. https://doi.org/10.14710/pwk.v18i1.35033

Fadlilah, A. H., Ramadhany, A. A., & Richmayati, M. (2022). Pengenalan Anggaran. Yayasan Cendekia Mulia Mandiri.

Hakimah, H. (2021). Analisis Peranan Anggaran Sebagai Alat Perencanaan Dan Pengendalian Biaya Proyek Pada CV. Anugerah Jaya Surabaya. Jurnal Sustainable, 01(1), 84–103. http://journal.um-surabaya.ac.id/index.php/sustainable/index

Hariyani, D. S. (2018). Akuntansi Manajemen Teori dan Aplikasi. Aditya Media Publishing.

Juariah, R., Azis, A. M., & Dialysa, F. (2018). Pelatihan Manajemen Keuangan dan Tata Letak Pengolahan Bakso Citamiang pada UMKM Bakso di Kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung. Jurnal Dharma Bhakti Ekuitas, 03(01), 260–265.

Kasnelly, S., & Luthfi, A. (2021). Peranan Pemberdayaan UMKM dalam Pemulihan Sosial Ekonomi Nasional. SEMBADHA 2021, 02, 351–355.

Komara, B. D., Setiawan, H. C. B., & Kurniawan, A. (2020). Jalan Terjal UMKM dan Pedagang Kecil Bertahan di Tengah Pandemi Covid-19 dan Ancaman Krisis Ekonomi Global. Jurnal Manajemen Bisnis, 17(3), 342–359.

Kuswadi. (2005). Meningkatkan Laba Melalui Pendekatan Akuntansi Keuangan dan Akuntansi Biaya. PT. Alex Media Komputindo.

Lubis, D. S. W. (2022). Strategi Pemulihan Ekonomi UMKM Pasca Pandemi Covid-19 Melalui Peningkatan Kualitas SDM. Seminar Nasional Sosial Humaniora & Tekhnologi, 665–675.

Maesaroh, S. S. (2020). Upaya Peningkatan Daya Saing Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Kota Tasikmalaya melalui Pemanfaatan System Informasi Geografis (SIG). Jurnal Ilmu Manajemen Dan Bisnis, 11(1), 61–73.

Pelu, F. I., Pangemanan, S. S., & Tirayoh, V. Z. (2021). Analisis Break Even Point Sebagai Alat Perencanaan Laba Pada PT. Telesindo Shop Manado. 554 Jurnal EMBA, 9(3), 554–564.

Ponomban, C. P. (2013). Analisis Break Even Point Sebagai Alat Perencanaan Laba Pada PT. Tropica Cocoprima. Jurnal EMBA, 1(4), 1250–1261.

Romanda, C., Studi, P., Stie, A., & Sekayu, R. (2017). Break Even Point Sebagai Alat Perencanaan Laba Hotel (Studi Kasus Hotel Ranggonang Sekayu). In Jurnal Riset Akuntansi dan Manjemen (Vol. 6, Issue 1).

Shokoshoci, N., & Trisyanto, A. (2023). Sosialisasi Rencana Anggaran Biaya Pada UMKM Gadungku di Desa Tegallega. Konferensi Nasional Penelitiandan Pengabdian (KNPP) Ke-3 Universitas Buana Perjuangan Karawang, 2559–2566.

Surya, A., Yunindra, A. E., Sari, M., Deffi, S. W. P., Salwa, S., & Umami, A. R. (2023). Pelatihan Menyusun Anggaran Untuk UMKM Di Desa Pahawang. Insani Mandiri: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 7–14. https://ejournal.stikestrimandirisakti.ac.id/index.php/insanmandiri

Widyayanti, E. R., & Insiatiningsih, I. (2021). Penerapan Strategi Business Model Canvas (BMC) Dalam Upaya Bertahan Hidup UMKM Dimasa Pandemi Covid-19 Di Daerah Istimewa Yogyakarta. Seminar Nasional STIE Wiya Wiwaha, 277–297

Published

2024-07-31

How to Cite

Rika Surianto Zalukhu, Rapat Piter Sony Hutauruk, Daniel Collyn, Yenni Mariani Sinurat, & Murbanto Sinaga. (2024). Analisis Struktur Biaya Dan Break Even Point Pada UMKM Salero Basamo. Jurnal Mutiara Ilmu Akuntansi, 2(3), 336–346. https://doi.org/10.55606/jumia.v2i3.3288