PERAN UNIT AVIATION SECURITY (AVSEC) TERHADAP KEAMANAN DAN KESELAMATAN PENERBANGAN DI BANDAR UDARA KOMODO LABUAN BAJO NUSA TENGGARA TIMUR
DOI:
https://doi.org/10.51903/jupea.v2i3.365Keywords:
Avsec, Keamanan dan Keselamatan Penerbangan, Bandar Udara Komodo Labuan BajoAbstract
Petugas Aviation Security (AVSEC) masih sering menemukan barang bawaan penumpang yang termasuk barang berbahaya (Dangerous Good) berupa seperti pisau, parang, silet, korek gas, sendok garpu, power bank yang melebihi batas, kerang laut, pasir phink, dan biota laut dalam kategori Prohibited Item. Penelitian ini menggunakan metetode kualitatif untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan dan lain lain secara holistic dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata – kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah.
Hasil peneliti ini menunjukan bahwa 1) Sistem Kerja Aviation Security (AVSEC) di Bandar Udara Komodo Labuan Bajo Nusa Tenggar Timura dalah dengan menggunakan sistem shift kerja yaitu pagi, siang dan malam, 2) peralatan pendukung Sangat mempengaruhi petugas Aviation Security (AVSEC) untuk menjamin keselamatan dan kemananan penerbangan diamana pemeriksaan dilakukan dengan menggunakan alat bantu mesin X-Ray, Walk Through Metal Detector (WTMD), dan Hand Hekd Metal detector (HHMD). Tujuan dilakukan pemeriksaan menggunakan alat bantu agar mencegah terjadinya kecelakaan 3) untuk menangani keamanan dan keselamatan penerbangan yang harus dilakukan petugas Aviation Security (AVSEC) dengan melakukan pemeriksaan yang ketat terhadap penumpang dan barang yang masuk di wilayah Bandar Udara Komodo Labuan Bajo untuk mencegah terangkutnya barang yang dilarang dan berbahaya serta dapat dipergunakan untuk mengancam keselamatan dan keamanan.