STRATEGI PENGEMBANGAN TARIAN TRADISIONAL ZAPIN BENGKALIS SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN MINAT KHUSUS DAYA TARIK WISATA DAN BUDAYA

Penulis

  • Firno Hadi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pariwista Indonesia, Semarang
  • Sri Yuwanti Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pariwisata Indonesia, Semarang

DOI:

https://doi.org/10.55606/jempper.v1i3.537

Kata Kunci:

tari, zapin, bengkalis

Abstrak

Indonesia memiliki berbagai macam seni budaya yang telah dilestarikan secara turun temurun, salah satunya adalah Tari Zapin. Tari Zapin asli atau yang biasa dikenal dengan Tari Tradisional Zapin merupakan salah satu tarian tradisional Melayu yang masih bertahan di Kabupaten Bengkalis. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi pengembangan tari zapin sebagai atraksi wisata budaya yang hampir punah di era urban saat ini. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) bagaimana sejarah seni Tari Zapin di Kabupaten Bengkalis?; 2) apa saja nilai-nilai budaya yang terkandung dalam seni Tari Zapin?. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif berupa penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Alat pengumpulan data menggunakan lembar observasi, studi kepustakaan. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini mengungkapkan bahwa dalam strategi pengembangan Tari Zapin Bengkalis terdapat 2 unsur yang berperan besar yaitu Pemerintah dan Masyarakat. Strategi pemerintah adalah mempromosikannya melalui media sosial dan media cetak. Memberikan bantuan keuangan dan kerjasama dengan instansi dan organisasi terkait. Strategi komunitas dengan ikut mendukung kegiatan pengembangan pelatihan Tari Zapin.

Biografi Penulis

Firno Hadi, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pariwista Indonesia, Semarang

Program Studi Magister Manajemen Pariwisata

Sri Yuwanti, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pariwisata Indonesia, Semarang

Program Studi Magister Manajemen Pariwisata

Referensi

Evadila, Erawati, Y., & Ningtiyas, Y. A. (2019). Perkembangan Tari Tradisi Zapin Bengkalis ke Zapin Meranti di Sanggar Zapin Tradisi Hangtuah Desa Perumbi Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Kepulauan Meranti. 6(1), 34–41.
Lusiana, M. (2017). Pengembangan Karakter Kebangsaan Berbasis Kearifan Lokal sebagai alternatif pada Pendidikan Informal di Kabupaten Sintang. PEKAN, 2(2), 88–102.
Melinda, T., & Asriati, A. (2020). Analisis Struktur Gerak Tari Zapin Siak Di Kecamatan Siak Kabupaten Siak Provinsi Riau. Jurnal Sendratasik, 9(2), 1. https://doi.org/10.24036/jsu.v9i1.109507
Pemda. (2020). Profile Kabupaten Bengkalis. Bengkalis.go.id. https://bengkaliskab.go.id/view/info/profile-kabupaten-bengkalis
Pemerintah Provinsi Riau. (2015). Sanggar Sayang Bengkalis Wakili Riau Helat Temu Zapin Nusantara. Riau.go.id. https://www.riau.go.id/home/content/2015/11/29/5134-sanggar-sayang-bengkalis-wakili-riau-helat-temu-zapin
Rumpea, Y. C. S., & Aswadi. (2017). The Making of Profile Video of Zapin Dance. Inovish Journal, 2(1), 93–103. http://ejournal.polbeng.ac.id/index.php/IJ/article/view/187
Sarita, Isjoni, & Kamaruddin. (2018). History of the Village Meskom Zapin Dance Bengkalis Sub District Bengkalis. Faculty History Education Study Program, 1(2), 1–10.
Soedarsono. (1997). Pengantar Apresiasi Seni. Balai Pustaka.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Pendidikan. Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D (26 ed.). Alfabeta, CV.
Suparno, Mardawani, & Rin, M. (2020). Upaya Pelestarian Tarian Zapin Dalam Rangka Memperkuat Nilai Karakter Sebagai Pemersatu Bangsa Pada Masyarakat Melayu Pesisir Melawi Di Desa Pagar Lebata Kecamatan Serawai Kabupaten Sintang. PEKAN, 5(2).
Susi Vivin, A. (2016). Tari Zapin Bengkalis: Bentuk, Karakteristik, Dan Perkembangan. Institut Seni Indonesia. https://core.ac.uk/download/pdf/144236863.pdf

Diterbitkan

2022-09-27

Cara Mengutip

Hadi, F., & Yuwanti, S. (2022). STRATEGI PENGEMBANGAN TARIAN TRADISIONAL ZAPIN BENGKALIS SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN MINAT KHUSUS DAYA TARIK WISATA DAN BUDAYA. Jurnal Ekonomi, Manajemen Pariwisata Dan Perhotelan, 1(3), 271–276. https://doi.org/10.55606/jempper.v1i3.537