STRATEGI MARKETING MIX DALAM UPAYA MENINGKATKAN JUMLAH NASABAH PEMBIAYAAN IJARAH DI BMT AL ISHLAH KOTA JAMBI
DOI:
https://doi.org/10.55606/jupumi.v2i3.1257Keywords:
Strategi Marketing Mix, Pembiayaan Ijarah, Faktor Penghambat dan Cara Mengatasi.Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi marketing mix dalam upaya meningkatkan jumlah nsabah pembiayaan ijarah di BMT Al-Ishlah Kota Jambi. Dalam hal ini penulis membatasi masalah yang dibahas yaitu hanya pemaparan tentang bagaimana strategi marketing mix, faktor penghambat dan upaya yang dilakukakan BMT Al-Ishlah Kota Jambi dalam meningkatkan jumlah nasabah pembiayaan ijarah. Oleh karena itu, secara tidak langsung penelitian ini dapat memberikan manfaat seperti, menambah pengetahuan dan pengalaman, sebagai bahan untuk melakukan penelitian khususnya yang memiliki relevansi dengan penelitian ini. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analisis dengan metode kualitatif. Jenis dan sumber catat penelitian ini berupa data primer (bersumber dari hasil penelitian dilapangan) dan data sekunder (data yang tidak langsung memberikan data kepada peneliti seperti dokumen resmi website dll). Teknik pengumpulan data dilakukan dengan tiga cara, yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis yang dilakukan dengan menggunakan (1) Reduksi Data, (2) Penyajian Data, (3) Conclusing Drawing/Verification. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan hal berikut. BMT Al-Ishlah menarik nasabah agar pembiayaan ijarah meningkat dengan Strategi marketing mix menggunakan 7P diantaranya yaitu: product, price, place, promotion, people, process, physical evidence, ketuju marketing mix ini sudah diterapkan akan tetapi belum berjalan maksimal dalam penerapannya. Faktor penghambat dihadapi BMT Al-Ishlah yakni dari segi sumber daya manusia, peran DPS (Dewan Pengawas Syariah) yang masih lemah, serta dana untuk mempromosikan produk-produk BMT, sarana dan prasarana seperti teknologi yang masih terbatas. Adapun cara mengatasinya dengan meningkatkan jumlah nasabah dan meningkatkan sumber daya manusia dengan menerapkan 5C yaitu: character, capacity, capital,collateral, conditional of economic.