Asuhan Keperawatan Gerontik Pada Pasien Gout Arthritis Dengan Intervensi Pemberian Jus Nanas Untuk Menurunkan Kadar Asam Urat Di Panti Werdha Kasih Ayah Bunda Tangerang

Penulis

  • Astuti Astuti Universitas Yatsi Madani
  • Siti Robeatul Adawiyah Universitas Yatsi Madani
  • Rina Puspita Sari Universitas Yatsi Madani
  • Siti Rahayu Universitas Yatsi Madani

DOI:

https://doi.org/10.55606/klinik.v2i3.1917

Kata Kunci:

Nursing Care, Gout Arthritis, Pineapple Juice

Abstrak

Gout or gout arthritis is a disease associated with high levels of uric acid in the blood. There are two ways to reduce uric acid, pharmacological and non-pharmacological. Non-pharmacological can be done by giving pineapple juice Pineapple has a very high vitamin C content, pineapple also has a very good vitamin C content. This vitamin works by helping the system associated with the kidneys to excrete more uric acid. Besides that, it is also useful for keeping purines from being produced into uric acid. Purpose: The purpose of this paper is to provide an overview of nursing care for gout arthritis patients in reducing uric acid levels by administering pineapple juice. Method: Case study design using nursing care. This case study sample used 1 patient who was intervened for 7 days. Results: based on the implementation results on Mr. J by applying pineapple juice for 7 days, data on uric acid levels were obtained in Mr. J on the third day it decreased from 8.3 mg/dl to 8.0 mg/dl and uric acid levels on the 7th day were 7.3 mg/dl. So that the diagnosis of health maintenance is not effectively resolved and it can be concluded that there is a change, this shows the effect of giving pineapple juice in reducing uric acid levels.

Referensi

Andi Karisda Dahlan, S. S.T., M. K. (2018). Kesehatan Lansia: Kajian Teori Gentorologi dan Pendekatan Asuhan Pada Lansia (Edisi I). Intimedia.
Anita, M. (2020). Pengaruh Konsumsi Jus Buah Nanas Terhadap Kadar Asam Urat Pada Penderita Athritis Gout. Jurnal Kesehatan Saintika Meditori, 79–88.
Barokah, F. A., & Ramadhan, G.E. (2023). Pengaruh Pemberian Jus Nanas Terhadap Penurunan Kadar Asam Urat pada Lansia di RT 05 RW 06 Kelurahan Rempoa Kecamatan Ciputat Timur Kota Tangerang Selatan. 2(1), 121-128. https://doi.org/10.555123/sehatmas.v2i1.1119
Jaliana, J., Suhadi, S., & Sety, L. . O. M. (2020). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Asam Urat Pada Usia 20-44 Tahun di RSUD Batheramas Provinsi Sulawesi Tenggara. Jimkesmas, 3(2), 13.
Kementrian Kesehatan RI. (2020). Indonesia Masuki Periode Aging Population. Jurnal Kesehatan. http://www.kemenkes.go.id
Lumintang (2020). Pendidikan Kesehatan Untuk Mengontrol Kadar Asam Urat Pada Penderita Gout Arthritis. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(1), 17-22
Salsa, M. (2021). Pengaruh Jus Nanas Terhadap Penurunan Kadar Asam Urat Pada Penderita Gout Arthritis di Wilayah Puskesmas Rajeg Tahun 2021. Jurnal Nusantara Hasanah.
Seran, R., Bidjuni, H & Onibala, F. (2020). Hubungan antara Nyeri Gout Arthritis dengan Kemandirian Lansia di Puskesmas Towuntu Timur Kecamatan Pasan Kabupaten Minahasa Tenggara. Jurnal Keperawatan.
Tim Pokja SDKI DPP PPNI. (2018). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia : Definisi dan Indikator Diagnosis (Edisi I).
Tim Pokja SIKI DPP PPNI. (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia : Definisi dan Tindakan Keperawatan (Edisi I).
Tim Pokja SLKI DPP PPNI. (2018). Standar Luaran Keperawatan Indonesia : Definisi dan Kriteria Hasil Keperawatan (Edisi I).
Yulianggraini. (2019). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian asam urat pada lansia di Desa Kiara Payung. Kesehatan.
Zuriati, Z., & Suriya, M (2020). Efektivitas Pemberian Jus Nanas Dalam Menurunkan Kadar Asam Urat The Effectiveness of Giving Pineapple Juice In Reducing Uric Acid Levels. 4(2), 101-105.

Diterbitkan

2023-08-01

Cara Mengutip

Astuti Astuti, Siti Robeatul Adawiyah, Rina Puspita Sari, & Siti Rahayu. (2023). Asuhan Keperawatan Gerontik Pada Pasien Gout Arthritis Dengan Intervensi Pemberian Jus Nanas Untuk Menurunkan Kadar Asam Urat Di Panti Werdha Kasih Ayah Bunda Tangerang. Jurnal Ilmiah Kedokteran Dan Kesehatan, 2(3), 141–147. https://doi.org/10.55606/klinik.v2i3.1917

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama