HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU NIFAS DENGAN PELAKSANAAN BOUNDING ATTACHMENT PADA BAYI BARU LAHIR
DOI:
https://doi.org/10.55606/klinik.v2i1.897Kata Kunci:
Bayi Baru Lahir, Bounding Attachment, PengetahuanAbstrak
Ikatan batin diawali oleh rasa kasih sayang terhadap bayinya.Bayi-bayi yang menderita karna diabaikan, rasa jemu atau kecemasan, tidak merasa cukup aman untuk membentuk suatu ikatan batin dengan orang tua. sebagian ibu yang melahirkan kadang – kadang dapat menjadi traumatis, namun hampir selalu merupakan peristiwa yang menyenangkan, sehingga dibutuhkan yang adanya Bounding Attachment. Dengan meningkatkan pengetahuan orang tua dalam memberikan respon terhadap infant dan kemampuan berkomunikasi, memberikan support dan mendorong orang tua agar menjadi kompeten dan mencintai perannya dan menyadari akan pentingnya proses Bounding Attachment. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan pengetahuan ibu dengan Bounding Attachment pada bayi baru lahir. Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan desain Cross Sectional Study. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu nifas. Teknik Pengambilan sampel yaitu dengan Purposive Sampling dengan jumlah sampel 40 ibu nifas. Pengumpulan data didapatkan melalui kuesioner yang kemudian dianalisis secara univariat dan bivariat. Hasil dari penelitian ini adalah terdapat hubungan antara pengetahuan dengan Bounding Attachment pada bayi baru lahir dengan nilai (0,01).
Referensi
Dahniarti, D. (2019). Pengaruh Bonding dan Attachment pada ibu primipara terhadap reaksi ibu dan bayi di Kamar Bersalin Ruang Kebidanan RSUD Bima 2017. JISIP (Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan), 1(2).
Sri Wahyuni, P., & Sarita, S. (2018). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Bounding Attachment pada Masa Nifas Di RSU Dewi Sartika Kendari Tahun 2018. Poltekkes Kemenkes Kendari.
Tahapary, W., Nursanti, I., & Widagdo, G. (2022). Efek Pemberian Paket Kasih terhadap Keberlanjutan Bounding Attachment pada Ibu Post Sectio Caesarea. Journal of Telenursing (JOTING), 4(1), 78–83.
Nurhidayati, N. (2018). Keberhasilan bounding attachment melalui proses inisiasi menyusui dini. Jurnal Kebidanan, 153–161.
Pratiwi, K., Wulandari, R. E. P., & Andriyani, M. (2021). Bounding Attachment Pada Ibu Yang Dilakukan Inisiasi Menyusu Dini. Jurnal Kebidanan Dan Keperawatan Aisyiyah, 17(1).
Bayi, A. K. (2021). Profil Kesehatan.
Hasnidar, H., Sulfianti, S., Putri, N. R., Tahir, A., Arum, D. N. S., Indryani, I., Nardina, E. A., Hutomo, C. S., Astyandini, B., & Isharyanti, S. (2021). Asuhan Kebidanan Neonatus, Bayi dan Balita. Yayasan Kita Menulis.
Sari, E. N. (2022). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Bounding Attachment Pada Masa Nifas. Prosiding Seminar Nasional, 149–158.
Handayani, Esti dan Pujiastuti, Wahyu. 2016.Asuhan Holistik Masa Nifas dan Menyusui.Yogyakarta: Trans Medika.
Nelson. Waldo. 2004. Ilmu KesehatanAnak. Jakarta: EGC
Rahmawati, A. (2018). Hubungan Dukungan Suami dengan Bounding Attachment pada Ibu Post Partum di RSUD Kota Jombang. JUrnal Kesehatan Insan Cedikia Medika, 15(1), 66–72. https://doi.org/10.1145/2505515.2507827
Shariat, M., & Abedinia, N. (2017). The Effect of Psychological Intervention on Mother-Infant Bonding and Breastfeeding. Iranian Journal of Neonatology, 8(1), 7–15. https://doi.org/10.22038/ijn.2017.16673.1191.
Winarni, L. M., Einarni, E., & Ikhlasiah, M. (2018). Pengaruh Dukungan Suami dan Bounding Attachment dengan Kondisi Psikologis Ibu Postpartum di RSUD Kabupaten Tangerang Tahun 2017. Jurnal Ilmiah Bidan, 3(2), 1–11
Yuliastanti, T. (2013). KEBERHASILAN BOUNDING ATTACHMENT. Jurnal Kebidanan, 5(02), 8.
Mattiro, S. (2022). Pengetahuan Lokal Ibu tentang Pentingnya Gizi dan Sarapan Pagi bagi Anak (Studi: Anak Sekolah Dasar di Masyarakat Pesisir Pulau Kerayaan Kab. Kotabaru). PADARINGAN (Jurnal Pendidikan Sosiologi Antropologi), 1(1), 1–11.
Asrina, A., Nurjannah, S. N., Kartikasari, A., & Budiarti, L. (2021). Hubungan Umur, Tingkat Pengetahuan dan Paritas Ibu Nifas dengan Pelaksanaan Bounding Attachment. Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal, 12(1), 90–96.